
2025/06/17
Bagi siswa Indonesia yang bercita-cita melanjutkan studi ke luar negeri, khususnya ke Inggris, Singapura, atau Australia, istilah A Level mungkin sudah tidak asing. Namun, masih banyak yang bertanya: Apa yang dimaksud dengan A Level? Tes A Level untuk apa? Dan A Level setara dengan apa? Artikel ini akan membahas secara tuntas tentang sistem A Level dan peran pentingnya dalam dunia pendidikan internasional.
A Level atau Advanced Level adalah program pendidikan pra-universitas yang berasal dari sistem pendidikan di Inggris dan diakui secara internasional. A Level biasanya ditempuh selama dua tahun setelah menyelesaikan General Certificate of Secondary Education (GCSE), atau sekitar usia 16–18 tahun.
Program ini diselenggarakan oleh lembaga-lembaga internasional seperti Cambridge Assessment International Education dan Pearson Edexcel, dan digunakan oleh banyak sekolah internasional maupun siswa yang mengambil jalur homeschooling. A Level menjadi salah satu jalur utama untuk masuk ke universitas ternama di Inggris, Amerika Serikat, Singapura, dan negara-negara persemakmuran lainnya.
Salah satu keunggulan dari A Level adalah fleksibilitas pemilihan mata pelajaran. Siswa umumnya memilih tiga hingga empat mata pelajaran utama, tergantung pada jurusan universitas yang akan dituju.
Beberapa contoh materi A Level yang populer antara lain:
Setiap mata pelajaran diajarkan dengan pendekatan mendalam dan analitis. Ujian dilakukan dalam dua tahap: AS Level (tahun pertama) dan A2 Level (tahun kedua). Nilai dari keduanya digabungkan untuk menentukan hasil akhir A Level.
Baca juga: 7 Jurusan Kuliah di Luar Negeri yang Paling Populer
Tes A Level berfungsi sebagai syarat akademik utama untuk mendaftar ke universitas, terutama di Inggris, Australia, dan berbagai universitas internasional lainnya. Skor A Level dinilai oleh universitas untuk mengevaluasi kesiapan akademik calon mahasiswa pada bidang studi tertentu.
Contohnya:
Beberapa manfaat tes A Level antara lain:
Di Indonesia, A Level setara dengan pendidikan kelas 11 dan 12 di SMA, tetapi dengan pendekatan yang jauh lebih spesifik dan mendalam pada bidang studi pilihan.
Secara formal, A Level diakui sebagai program setara SMA oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) jika digunakan sebagai dasar untuk mendaftar ke perguruan tinggi di Indonesia. Namun, A Level umumnya digunakan oleh siswa yang ingin melanjutkan studi ke luar negeri.
Berikut perbandingannya secara umum:
Negara | Program Pra-Universitas | Setara di Indonesia |
Inggris | A Level | Kelas 11–12 SMA |
Internasional | International Baccalaureate | SMA |
Indonesia | SMA/SMK Kelas 10–12 | - |
Program A Level dirancang untuk siswa yang memiliki orientasi akademik kuat dan tujuan pendidikan tinggi yang spesifik. Karena sifatnya yang menuntut kedalaman pemahaman dan pendekatan analitis, A Level tidak selalu cocok untuk semua siswa. Namun, bagi mereka yang memiliki karakteristik berikut, A Level dapat menjadi jalur yang sangat ideal:
Baca juga: Mau Kuliah di Amerika? Ini Syarat, Cara Daftar dan Biaya Kuliahnya!
A Level adalah program pendidikan pra-universitas internasional yang memberikan fondasi akademik kuat bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana. Dengan pendekatan yang mendalam dan fleksibel dalam pemilihan mata pelajaran, A Level memungkinkan siswa untuk fokus pada bidang yang mereka minati sekaligus memenuhi syarat masuk ke universitas top dunia.
Bagi siswa Indonesia, memahami materi A Level, kegunaannya dalam seleksi masuk universitas, serta kesetaraannya dengan sistem pendidikan nasional merupakan langkah penting dalam merancang jalur pendidikan ke luar negeri yang lebih terarah.
Kalau kamu ingin tahu lebih lanjut mengenai cara mempersiapkan diri untuk program A Level dan peluang kuliah di luar negeri, kamu bisa cek program-program dari EduALL, seperti:
Dengan persiapan yang tepat, A Level bisa menjadi pintu masuk menuju pendidikan kelas dunia. Hubungi tim EduALL hari ini untuk mendapatkan bimbingan yang sesuai dengan tujuan akademikmu!